Human Interested Content, Apa Itu?

We cant wait to see whaqt you do. Shot of coworkers shaking hands in a boardroom.

Human Interested Content, Apa Itu? – Dalam membuat sebuah konten, tidak ada tongkat ajaib yang yang harus diayunkan untuk membuat konten yang sukses dan berhasil.

Di dunia pasar yang sangat ketat persaingannya pasti ada seribu konten yang diluncurkan per harinya demi menarik minat pelanggan.

Lalu, bagaimana caranya membuat konten yang sesuai dengan konsumen?

Salah satu caranya adalah dengan membuat konten yang berbasis pada kehidupan manusia atau apa yang disenangi oleh manusia atau human interested content.

Hal ini ditambah dengan pengguna sosial media yang makin membludak hingga tahun 2022. Menurut We Social Media sudah 199 juta orang yang menggunakan sosial media yang aktif berselancar.

Pada human interested content sesederhana berisikan tentang kegiatan, peristiwa atau cerita yang berkaitan atau related dengan kehidupan manusia. Hal ini dilakukan agar audiens lebih dekat dengan produk atau bisnis.

Apalagi pembuatan konten human interested semakin digemari dan mudah dibuat oleh kita, karena bisa diambil dari hal-hal yang ada disekitar kita.

Se-simple seperti pedagang kakek tua yang sedang menjualkan barangnya yang dapat mengundang empati.

Atau orang yang kehausan tetapi ingin minuman yang segar dan murah, seperti yang sudah kita bahas di Strategi Growth Es Teh Indonesia pada artikel sebelumnya. Sudah tahu belum? Coba cek dulu..

Nah dalam membuat konten yang relate dengan manusia, ternyata terdapat kekurangan dan kelebihannya. Yuk kita bahas, supaya bisa jadi bahan pertimbangan kamu dalam membuat konten.

Dan, jangan sampai kamu dirujak oleh netizen karena membuat konten yang pengen viral doang.

Kelebihan vs Kelemahan Human Interested Content

Pada dasarnya membuat konten human interested digunakan untuk membuat brand semakin dikenal oleh banyak orang. Bila perusahaan kamu membuat konten yang semakin autentik, original dan sesuai dengan selera, bermakna dan bermanfaat maka pengalaman audiens terhadap produk atau bisnis kamu makin baik.

Mari perhatikan kelebihan dan kelemahannya, karena secara tidak langsung konten kamu akan mempengaruhi bagaimana audiens melihat produk atau jasa kamu di tengah masyarakat.

Kelebihan Human Interested Content

Dapat mempengaruhi dan menggugah emosi manusia.

Contohnya adalah konten Sisca Khol, yang terkadang mengundang emosi kesal pada netizen, seperti membeli nasi goreng seharga 200 juta, membuat es krim dari nasi padang dan memborong sosis hingga jumlah berjuta-juta dan lainnya.

Sadar atau tidak, konten Sisca Khol malah dikenal banyak orang dan di-stich oleh banyak konten kreator yang ingin menyuarakan suara hatinya.

Jadi cobalah untuk menggunakan konten yang memancing emosi para audiens, seperti senang, marah, bahagia atau sedih.

  1. Audiens memahami apa yang ingin disampaikan oleh produk, karena peristiwa atau isi kontennya adalah hal-hal yang relate
  2. Kemudahan memperoleh narasi konten karena berisikan nilai-nilai kehidupan atau keterkaitan antara apa yang sedang dialami oleh audiens. Contohnya seperti video curhat saat packing produk, atau cerita soal hal-hal lucu dan menarik dari konsumen. Kamu pasti pernah menemukan konten seperti ini kan?
  3. Konten yang ringan dan tidak berat, cocok diterima oleh banyak kalangan.

Kelemahan Human Interested Content

  1. Jangan sampai membuat konten yang menjual kesedihan seseorang.
  2. Jangan membuat konten yang tidak bertanggung jawab, bila menggunakan cerita orang lain. Jangan lupa untuk meminta izin terlebih dahulu
  3. Konten human interested yang sedih, terkadang membuat kesan sedang “menjual” kesedihan orang demi keuntungan pribadi, sehingga buatlah konten secara bijak dan sesuai dengan persetujuan yang ada

Maka dari itu, buatlah narasi human interested yang baik, benar dan sopan. Jangan sampai membuat satu statement yang tidak baik dan menyinggung, apalagi yang berhubungan dengan masalah kesehatan mental, kelompok minoritas, dan jangan mengandung SARA.

Tech Team Indonesia melayani kamu dalam mengelola sosial media loh! Telah terdapat sosial media yang telah dikelola Tech Team Indonesia, mari percayakan sosial mediamu dan dapatkan performa yang maksimal dan tinggi!

Penasaran? Yuk, konsultasi gratis terlebih dahulu dengan menghubungi ke https://techteam.id/ yang melayani selama 24 jam dan langsung ditangani oleh ahlinya.

Atau Anda bisa dm langsung ke instagram kami di @techteam_indonesia