Tips Belajar Coding Untuk Pemula – Hallo sobat techteamers! Apa diantara kalian ada yang jadi programmer?
Sudah berapa lama terjun di dunia programming, terutama di bidang coding?
Wah, admin Tech Team bangga banget sama proses belajar kalian yang intensif dan pastinya nggak mudah untuk mencapai posisi sekarang ini, ya.
Tenaga ahli di Tech Team juga butuh perjuangan dan proses untuk belajar soal coding sampai jadi ahli dan terpercaya untuk menangani berbagai keluhan dari klien Tech Team.
Entah proses belajarnya lama atau sebentar, kalian hebat bisa konsisten menjalani seluruh proses belajar!
Tapi mimin techteam penasaran deh. Apa ada di antara techteamers yang baru belajar coding?
Baru banget mau belajar malah dibuat stuck dan demotivate karena materi coding yang sulit dan bikin pusing tujuh keliling!
Tenang techteamers, kamu nggak sendirian dan kamu sudah berada di tempat yang TEPAT!
If you’re one of these people. Then you’re luck! These are must know coding tips for beginners by techteam. Here you go~
4 Must Know Tips Coding For Beginners!
Mimin tech team pastinya relate banget, gimana rasanya para pemula belajar coding.
Pasti terasa berat, rumit dan butuh daya konsentrasi yang tinggi supaya materinya masuk ke otak, bukannya masuk ke telinga kanan keluar telinga kiri.
Aduh, jangan sampai begitu, ya..
Tapii, jangan putus asa dulu karena ada beberapa tips dari techteam bisa bantu kamu untuk melalui ini semua.
Yuk, jangan mundur dulu. Kita terapkan tips ini dalam kehidupan kita, supaya bisa belajar lebih efektif dan efisien!
1. Set A Goal
Pertama, para techteamers harus menetapkan tujuan terlebih dahulu. Apa tujuan spesifik yang ingin dicapai, entah ingin menggapai cita-cita sejak kecil sehingga mau jadi programmer, atau ingin membuat website, game atau aplikasi.
Jika sudah menetapkan tujuan, nanti akan muncul “niat” dalam diri seseorang untuk belajar hingga BISA, karena bila seseorang sudah memiliki niat dalam dirinya, dia akan fokus terhadap apa yang dikerjakan.
Lalu, ambil langkah kecil lagi untuk selanjutnya.
Mungkin kamu bisa memulainya dengan membaca buku coding dasar atau membiasakan diri dengan bahasa pemrograman seperti scratch (bahasa pemrograman visual berbasis blok)
2. Belajar Lebih Dalam!
Setelah membaca buku dasar tentang coding atau membiasakan diri dengan bahasa pemrograman, kamu bisa mempelajari coding lebih dalam, seperti belajar:
- Dasar coding antara lain struktur data yang berhubungan dengan penyimpanan dan analisis data, variabel (angka, nilai, memory address, dan character string), control structure atau blok pemrograman, tools, dan syntax yaitu kode yang dimengerti oleh komputer.
- Jenis developer antara lain front-end developer (mengurus soal tampilan website), back-end developer (mengurus soal pengelolaan aplikasi, server, dan database untuk komunikasi lancar), full-stack developer (mengurus soal memperbaiki front-end & back-end)
- Bedakan bahasa program. Style sheet untuk mengatur tampilan konten, markup untuk mengurusi masalah website dan menata informasi yang ditampilkan, script untuk perintah komputer.
- Belajar coding dari ahlinya atau punya orang lain
- Awali dengan mempelajari dasar HTML dahulu.
3. Don’t Forget to Take An Experiment
Coba untuk kembangkan kemampuanmu dengan eksperimen, jadi jangan lupa untuk mencoba apa yang telah dipelajari secara langsung agar kamu mendapatkan pengalaman dari apa yang telah dipraktekan secara langsung.
Ingat, pengalaman adalah pembelajaran yang berharga.
Tidak apa jika dalam experimen kamu gagal, jangan khawatir. Kamu hanya perlu fokus pada tujuan dan jangan mengulang kesalahan yang sama, karena itulah proses dari belajar.
Remember that practice makes perfect.
4. Ask For Help
Temui komunitas seperti stack overflow dimana kamu bisa tanya-tanya, dibimbing atau mendapatkan pertolongan oleh orang yang sudah berpengalaman ketika sedang kesusahan saat belajar coding.
Jika perlu bimbingan ekstra, kamu bisa cari mentor atau konsultasikan GRATIS 24 jam soal aplikasi atau game kepada Tech Team Indonesia dan kamu juga bisa percayakan website dan aplikasi kepada Tech Team Indonesia karena 100% ditangani oleh ahlinya.